Kata “Pramuka” merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Orang Muda yang Suka Berkarya. Kegiatan ini merupakan proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya adalah pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti yang luhur.
Sebagian besar siswa-siswi SMAK Makedonia tergabung dalam keanggotaan Pramuka. Pada hari Jumat, 13 November hingga Minggu, 15 November 2015 lalu para anggota pramuka mengadakan kegiatan PERJUSAMI (Perkemahan Jumat Sabtu Minggu). Persiapan demi persiapan telah dilakukan, tepat pukul 13.00 (13/10) para siswa pun berangkat menuju Bumi Perkemahan Makedonia. Acara dimulai dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh Bapak Setiadiana, selaku Kepala Sekolah SMAK Makedonia sekaligus Pembina Pramuka. Setelah upacara setiap Sangga mulai mendirikan tenda mereka. Kemudian para perwakilan Sangga mengambil bahan makanan dari tenda kakak Pembina di tenda utama. Setelah makanan matang, semua Sangga pun menikmati hasil masakan mereka sendiri dengan lahap walau hanya beralaskan daun pisang. Hampir semua peralatan memasak menggunakan bahan yang tersedia dari alam, sehingga dapat meminimalisir sampah serta belajar memanfaatkan sumber daya alam saat bertahan di alam liar.
Pada malam harinya acara CCP (Cerdas Cermat Pramuka) dilaksanakan di bawah binaan para kakak Pembina. Sayangnya cuaca kurang bersahabat, hujan turun dengan sangat lebat. Saat tengah malam semua Sangga terpaksa mengungsi ke ruang-ruang kelas oleh karena tenda-tenda yang mereka tempati basah dan roboh terkena hujan.
Pukul 08.20 keesokan harinya semua Sangga mengikuti jelajah besar. Para Sangga wajib lulus membaca petunjuk jalan hingga tiba kembali ke SKM. Meskipun cuaca panas dan lelah, namun para Sangga tidak kehabisan semangat dan energi. Kegiatan ini berlangsung hingga pukul 13.30 WIB. Malam harinya, tepat pukul 22.15, setelah renungan yang dipimpin oleh Bapak Andry Pangaribuan selesai, semua Sangga mengikuti Jurit Malam. Setiap pos yang mereka lewati mempunyai keseruan tersendiri. Kegiatan Jurit Malam dilakukan untuk mengasah serta menguji nyali dan kesigapan setiap Sangga. Rangkaian kegiatan ini akhirnya ditutup pada Minggu pagi oleh Kepala Sekolah SMAK Makedonia.
Meskipun lelah namun para siswa mengaku begitu menikmati kegiatan PERJUSAMI ini. “Pramuka itu menyenangkan!” ujar salah seorang siswi saat diwawancarai di sela-sela kegiatan membersihkan sampah dan merapikan tenda. – Rini Ritningsih & Firdayana (Jurnalis SKM)