Ketika Tuhan izinkan saya untuk boleh merasakan suatu proses pembentukan yang baik, saya merasa ini terlalu berat. Mengapa? Itu karena saya cenderung berontak setiap kali menjalani proses itu. Ketika waktu itu tiba saya sadar, bahwa proses itu menghasilkan ‘buah’ pada akhirnya.
Saya (Junharis) adalah alumni SMP Kristen Makedonia tahun 2014 dan alumni SMA Kristen Makedonia tahun 2017. Saya sangat berterima kasih kepada Tuhan karena boleh mengijinkan saya menjadi bagian dari Sekolah Kristen Makedonia. 6 tahun bukan lah waktu yang singkat, tetapi bukan juga waktu yang sangat panjang. Dan setelah 6 tahun itu saya rasa sudah sangat cukup untuk bekal saya menjalani kehidupan mandiri yang sesungguhnya. Saya bersyukur memiliki guru-guru yang sangat peduli di SKM, secara khusus, buat wali asrama dan wali kelas saya. Mungkin teguran yang mereka berikan amat sangat keras tapi justru yang keras itulah yang harusnya diberikan kepada anak-anak seperti saya yang terbilang sulit mengikuti aturan. Seperti ada istilah: “Untuk menghancurkan batu kita memerlukan besi”. Dari Sekolah Kristen Makedonia pula saya banyak mengenal teman-teman yang luar biasa, kekeluargaan yang erat membuat kami saling menjaga.
Saya juga bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada Yayasan MIKA yang memberikan kesempatan kepada saya untuk mendapatkan beasiswa guna menambah ilmu yang sesuai dengan minat saya. Saat ini, saya sedang menjalani kelas kursus di SAE Institute Jakarta dengan bidang kursus Industri Cinematography atau Cinematography course. Semoga dengan ilmu yang saya dapatkan ini bisa saya bagikan kepada adik-adik di SKM kelak. Harapan saya semoga kedepannya SKM selalu Tuhan berkati sehingga bisa menjadi berkat bagi banyak orang terutama mereka yang di pedesaan.
Setiap kenangan yang guru-guru berikan di SKM akan selalu diingat oleh siswa-siswinya, sama seperti yang saya rasakan saat ini. Untuk adik-adik yang ada di SKM coba temukan cara agar kalian bisa menikmati masa muda kalian tapi juga tetap produktif alias bermanfaat. Di kesempatan ini saya juga ingin mengucapkan selamat Natal dan selamat menyambut tahun baru bagi kita semua, kiranya damai dan sukacita Natal selau melingkupi kita semua. Mari kita maknai Natal dan tahun baru dengan benar, Natal dan tahun baru bukan masalah perayaannya tapi itu adalah refleksi hidup kita masing-masing. Tuhan Yesus memberkati.
Sumber: Suara Makedonia
